Pages

Friday 29 June 2012

Cinta : Tak Pernah Terganti

Bukanlah berbicara seperti malaikat cinta. Bahkan berbicara seperti manusia biasa. Butuh Cinta. Sedar dan waham. Yang kekal dan yang sementara...

Bukankah ia sangat indah..
Bila damai Ilahi menjengah..
Malu, khauf yang bersujud tanpa payah..
Menafilah tari dan irama yang susah..
Bernoktahlah tanpa menanti penuh resah..


Lepaskanlah..
Apa yang engkau inginkan..
Nikmatilah apa yang Tuhan khabarkan..
Bahwa sejauh mana engkau fikirkan..
Bahwa sejauh mana engkau mahukan..
Ia akhirnya adalah Dia..
Segala-galanya tentang Dia..


Lihatlah di atas sana..
Dia hadirkan siang menggantikan malam..
Dia ciptakan malam menggantikan siang..
Segalanya pasti berganti..
Sesuai pada upaya diri..


Memintalah dan teruslah berdoa..
Dia tak mungkin mahu menghalang..
Sesuai dan cocok..
Pada agung dan mulia dzat-Nya..
Dan tika engkau dikurnia..
Maka bersyukurlah..
Sungguh, ia puncak sabarmu..


Berganti dan terus berganti..
Berubah dan terus berhijrah..
Yang engkau mahu..
Sedang menunggumu..
Sedang setia menantimu..
Bergantung pada cocok dan layakmu..


Engkau dan aku..
Hamba yang saling menunggu..
Biar Thantawi menjadi saksi..
Bahwa cinta kita tak pernah terucap..
Bahwa kasih kita tak pernah tertancap..
Pada warkah kata bernama sebelum dan layak..


Hari berganti..
Bulan dan tahun apatah lagi..
Biar hati dan iman bercambah lagi..
Biar sederhana terus mengintai Ilahi..
Biar nama luput dek hati..


Yang bertasbih kerna Ilahi Pemilik Diri..


doasepi
As-Sabirin, Taman Permata

2 comments:

ct echa said...

salam, saya sangat suka dengan penulisan saudara. :)

Fadhlul Rahman said...

Alhamdulillah. Segala puji ke atas yg lbih berhak..amin

Post a Comment